Memang sebagai umat muslim khususnya dimana Rasulullah merupakan panutan dalam seluruh aspek kehidupan di dunia ini salah satunya adalah perdagangan.
Cara berdagang Rasulullah ini memang sangatlah pantas untuk menjadi contoh kita terlebih sebagai umat muslim. Cobalah belajar mengikuti cara berdagang ala Rasulullah agar usaha kalian nantinya menjadi semakin berkah dan berkembang.
7 Cara berdagang Rasulullah
Pada konsepnya Nabi Muhammad SAW dulu saat berdagang senantiasa mengharap ridha dari Allah SWT. Maka dari situlah beliau dalam proses berdagang tidaklah pernah berbohong atau bisa dikatakan curang. Cara berdagang Rasulullah ini memang wajib di contoh oleh siapapun khususnya umat muslim yang berdagang di penjuru dunia.
1. Barang Berkualitas
Rasulullah dalam berdagang selalu menawarkan barang yang benar-benar terbaik dan juga berkualitas. Dimana hal ini, ketika ada cacat pada salah satu barang yang diperjualkan, selalu memberikan info kepada calon pembeli. Bahkan harga juga sepadan dengan kualitas barang yang ditawarkan, maka dari situlah banyak konsumen merasa sangat puas.
2. Selalu bersabar
Memang dari zaman dahulu bahkan hingga sekarang, dimana pada kondisinya pasar itu tidaklah menentu. Kadang rame dan bahkan sepi sehingga dagangan mengalami masa-masa kesulitan untuk di jual. Ketika kondisi sedang terjadi, Rasulullah selalu bersikap sabar dan bahkan tidak akan pernah putus asa dalam pembeli.
3. Bersikap Jujur
Nabi Muhammad SAW pada dasarnya memang terkenal dengan kepribadian yang mana sangatlah jujur. Hal tersebut terbukti dimana beliau selalu memberikan penjelasan kepada calon pembeli terkait kondisi barang yang ditawarkan. Bahkan Rasulullah hingga masa akhir hayat mendapat julukan Al-Amin, dimana mempunyai arti dapat dipercaya.
4. Untung Sewajarnya
Proses dan cara berdagang Rasulullah ini memang berbeda, dimana tidak tertuju pada laba saja, tapi juga mengharap berkah dari Allah SWT. Bukan hanya menjual barang berkualitas tapi beliau juga berani memberikan tentang modal dagang supaya para pembeli bisa tahu berapa untung yang didapat Rasulullah.
5. Personal Branding
Rasulullah pada proses saat berdagang juga tidak semudah itu, dimana juga membangun personal branding yang baik agar mendapat kepercayaan dari para pelanggan. Jauh sebelum usaha Nabi Muhammad SAW ini sukses, sudah menunjukkan bahwa memiliki kepribadian jujur, sholeh, dan bisa dipercaya. Dari situlah, banyak para investor yang ingin bagi hasil dengan beliau.
6. Bersikap Sopan
Sebagai pedagang Rasulullah selalu bersikap sopan dan ramah-tamah kepada para calon pembeli. Bukan hanya itu saja, dimana Rasulullah juga tidak pernah membeda-bedakan konsumen atas dasar usia, jenis kelamin, bahkan status sosial mereka. Oleh karena itu para calon pembeli mendapatkan pelayanan yang setara.
7. Marketing Terbaik
Cara berdagang Rasulullah ini memang pantas untuk kita contoh dan terapkan dalam usaha kita nantinya. Rasulullah dalam proses berdagang ini juga tetap mempunyai strategi marketing. Beliau selalu survey dan memahami kebutuhan dari pasar di setiap wilayah.
Berlanjut Rasulullah juga menjalin silaturahmi dengan para calon pembeli dan ekspansi bisnis ke seluruh wilayah. Jadi, setiap datang ke wilayah yang baru Rasulullah sudah mempersiapkan apa kebutuhan dari masyarakat di sekitar tersebut. Maka dari situlah tidaklah heran bisnis dari Rasulullah ini bisa berkembang pesat.
Artikel Lainnya: jasa backlink media nasional terpercaya di Indonesia
Memang sangatlah dibenarkan dimana kita sebagai umat Islam jika ingin mencoba berdagang wajib mengikuti tata cara dari Rasulullah. Cara berdagang Rasulullah seperti apa yang sudah dipaparkan di atas memang wajib diikuti agar usaha semakin berkah dan mendapat ridho Allah SWT. Semoga kita menjadi muslim tata dan selalu mengikuti junjungan kita Nabi Muhammad SAW.
Sumber Referensi : https://kaptenseo.com